twitter
    Find out what I'm doing, Follow Me

Senin, 07 Juli 2014

Pendapat Pilpres 2014


 Nama : Rika Andriyanie
NPM : 2A213143
Kelas : 4EB21
Dosen : Dini Yarti
Matkul : Akuntansi Internasional



Pemilu 2014 akan dilaksanakan tanggal 9 juli 2014 merupakan ajang pesta demokrasi dan membutuhkan semangat kebersamaan, fair, sportivitas dan mental juara untuk mencapai hasil yang maksimal.
Pemilu 2014 akan dilaksanakan dua kali yaitu Pemilu Legislatif pada tanggal 9 April 2014 yang akan memilih para anggota dewan legislatif dan  Pemilu Presiden pada tanggal 9 Juli 2014 yang akan memilih Presiden dan Wakil Presiden.
Pemilu 2014 akan memakai e-voting dengan harapan menerapkan sebuah sistem baru dalam pemilihan umum. Keutamaan dari penggunaan sistem e-voting adalah Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) yang sudah mulai dipersiapkan sejak tahun 2012 secara nasional.
Sebaiknya untuk warga negara Indonesia, tidak saling menjatuhkan dan melakukan kampanye hitam karena akan merusak citra yang akan menjadi presiden Indonesia kelak. Gunakan hati untuk memilih dan mencari informasi melalui media sosial latar belakang calon presiden dan wakil presiden agar tidak tertipu dengan iming-iming janji belaka yang justru dapat menyengsarakan rakyat.

Peserta

Ketentuan

Pasangan calon terpilih adalah pasangan calon yang memperoleh suara lebih dari 50% dari jumlah suara dengan sedikitnya 20% suara di setiap provinsi yang tersebar di lebih dari 50% jumlah provinsi di Indonesia. Dalam hal tidak ada pasangan calon yang perolehan suaranya memenuhi persyaratan tersebut, 2 pasangan calon yang memperoleh suara terbanyak pertama dan kedua dipilih kembali dalam pemilihan umum (putaran kedua). Dalam hal perolehan suara terbanyak dengan jumlah yang sama diperoleh oleh 2 pasangan calon, kedua pasangan calon tersebut dipilih kembali oleh rakyat dalam pemilihan umum. Dalam hal perolehan suara terbanyak dengan jumlah yang sama diperoleh oleh 3 pasangan calon atau lebih, penentuan peringkat pertama dan kedua dilakukan berdasarkan persebaran wilayah perolehan suara yang lebih luas secara berjenjang. Dalam hal perolehan suara terbanyak kedua dengan jumlah yang sama diperoleh oleh lebih dari 1 pasangan calon, penentuannya dilakukan berdasarkan persebaran wilayah perolehan suara yang lebih luas secara berjenjang.

Calon Kandidat

Nomor
urut
Kandidat Presiden Kandidat Wakil Presiden Partai Politik
1 Gerindra.jpg Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra)
Logo GOLKAR.jpg Partai Golongan Karya (Golkar)
Logo Partai Amanat Nasional.jpg Partai Amanat Nasional (PAN)
Contoh Logo Baru PKS.jpg Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
Ppp-logo.jpg Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
Bulan Bintang.jpg Partai Bulan Bintang (PBB)
Democratic Party (Indonesia).svg Partai Demokrat [6]
2 PDIPLogo.png Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)
Pkb.jpg Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
Partai NasDem.svg Partai NasDem
HANURA.jpg Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura)
Logo PKPI.jpg Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI)[7]

Survei

Sumber Tanggal Hasil
Soegeng Sarjadi Syndicate (SSS) 3-8 Oktober 2011 Prabowo Subianto 28%, Mahfud MD 10,6%, Sri Mulyani Indrawati 7,4%, Aburizal Bakrie 6,8%, Said Akil Siradj 6%, Muhammad Sirajuddin Syamsuddin 5,2%, Pramono Edhie Wibowo 4,2%, Jusuf Kalla 4,0%, Djoko Suyanto 3,2%, Hatta Rajasa 2,8%, Surya Paloh 2,5%.
Jaringan Suara Indonesia (JSI) 10-15 Oktober 2011 Megawati Soekarnoputri 19,6%, Prabowo Subianto 10,8%, Aburizal Bakrie 8,9%, Wiranto 7,3%, Hamengkubuwana X 6,5%, Hidayat Nur Wahid 3,8%, Surya Paloh 2,3%, Sri Mulyani Indrawati 2,0%, Kristiani Herawati 1,6%, Hatta Rajasa 1,6%, Anas Urbaningrum 1,5%, Sutanto 0,2%, Djoko Suyanto 0,2%.
Reform Institute Oktober 2011 Aburizal Bakrie 13,58%, Prabowo Subianto 8,46%, Jusuf Kalla 7,06%, Hidayat Nur Wahid 5,17%, Kristiani Herawati 4,13%.
Center for Policy Studies and Strategic Development (Puskaptis) 22 Januari- 2 Februari 2012 Prabowo Subianto 16,4%, Hatta Rajasa 14,6%, Aburizal Bakrie 13,5%, Megawati Soekarnoputri 13%, Akbar Tandjung 12,7%.
Indonesian Survey Institute (LSI) 1-12 Februari 2012 Megawati Soekarnoputri 22,2%, Prabowo Subianto 16,8%, Aburizal Bakrie 10,9%, Wiranto 10,6%, Hatta Rajasa 5,4%, nama lain 10,3%, belum memilih 23,8%.
Asia Pacific Association of Political Consultant (APAPC) Maret 2012 Prabowo Subianto 20,0%, Aburizal Bakrie 18,0%, Hamengkubuwana X 11,0%, Hatta Rajasa 6%, Kristiani Herawati 6%, Surya Paloh 5%, Mahfud MD 3%, Dahlan Iskan 2% Djoko Suyanto 1%, Pramono Edhie Wibowo 1%, belum memilih 23%.
Asia Pacific Association of Political Consultant (APAPC) April 2012 Aburizal Bakrie 22,0%, Prabowo Subianto 20,0%, Hamengkubuwana X11,0% Hatta Rajasa 6%, Dahlan Iskan 5%, Kristiani Herawati 4%, Surya Paloh 3%, Mahfud MD 3%, Djoko Suyanto 2%, Pramono Edhie Wibowo 1%, belum memilih 20%
Asia Pacific Association of Political Consultant (APAPC) Mei 2012 Prabowo Subianto 20,0%, Aburizal Bakrie 18,0% Hamengkubuwana X 9,0%, Dahlan Iskan 8%, Hatta Rajasa 6% Kristiani Herawati 4%, Mahfud MD 3%, Surya Paloh 2% Djoko Suyanto 1%, Pramono Edhie Wibowo 1%, belum memilih 23%
Soegeng Sarjadi Syndicate (SSS) Mei 14–24, 2012 Prabowo Subianto 25,8%, Megawati Soekarnoputri 22,4%, Jusuf Kalla 14,9%, Aburizal Bakrie 10,6%, Surya Paloh 5,3%, Wiranto 4,6%, Hamengkubuwana X 3,7%, Sri Mulyani Indrawati 2,1%, Hidayat Nur Wahid 1,8%, Kristiani Herawati 1,8%, Akbar Tanjung 1,3%, Djoko Suyanto 1,0%, Pramono Edhie Wibowo 0,9%.
Asia Pacific Association of Political Consultant (APAPC) Juni 2012 Prabowo Subianto 21,0%, Aburizal Bakrie 17,0%, Kristiani Herawati 10%, Hamengkubuwana X 9,0%, Dahlan Iskan 7%, Mahfud MD 5%, Hatta Rajasa 4%, Surya Paloh 3% Djoko Suyanto 1%, Pramono Edhie Wibowo 1%, belum memilih 20%
Indonesian Survey Circle (LSI) 2-11 Juni 2012 Megawati Soekarnoputri 18,3%, Prabowo Subianto 18,0%, Aburizal Bakrie 17,5%, Hatta Rajasa 6,8%, Kristiani Herawati 6,5%.
National Survey Institute 10-20 Juni 2012 Megawati Soekarnoputri 18,0%, Prabowo Subianto 17,4%, Aburizal Bakrie 17,1%, Wiranto 10,2%, Mahfud MD 7,3%.
Asia Pacific Association of Political Consultant (APAPC) Juli 2012 Prabowo Subianto 20,1%, Aburizal Bakrie 19,4%, Hamengkubuwana X8,6%, Kristiani Herawati 6,8%, Hatta Rajasa 6,4%, Dahlan Iskan 5,6%, Mahfud MD 3,6%, Surya Paloh 3% Djoko Suyanto 1,5%, Pramono Edhie Wibowo 0,9%, belum memilih 20,3%
Asia Pacific Association of Political Consultant (APAPC) Agustus 2012 Prabowo Subianto 20,0%, Aburizal Bakrie 17,0%, Dahlan Iskan 9,0%, Hamengkubuwana X 9,0%, Kristiani Herawati 9,0%,
United Data Centre 3–18 Januari 2013 Joko Widodo 21,2%, Prabowo Subianto 17,1%, Megawati Soekarnoputri 11,5%, Rhoma Irama 10,4%, Aburizal Bakrie 9,4%, Jusuf Kalla 7,1%
Asia Pacific Association of Political Consultant (APAPC) Februari 2013 Prabowo Subianto 17,0%, Aburizal Bakrie 17,0%, Megawati Soekarnoputri 11,0%, Jusuf Kalla 9,0%, Dahlan Iskan 7,0% Hamengkubuwana X 5,0%, Kristiani Herawati 5,0%, Hatta Rajasa 5,0%, Mahfud MD 4,0%, Sri Mulyani Indrawati 2,0%, Djoko Suyanto 1,0%, Gita Wirjawan 1,0%, Pramono Edhie Wibowo 1,0%, Surya Paloh 1,0% belum memilih 12,0%
Jakarta Survey Institute 9–15 Februari 2013 Joko Widodo 18,1%, Prabowo Subianto 10,9%, Wiranto 9,8%, Jusuf Kalla 8,9%, Aburizal Bakrie 8,7%, Megawati Soekarnoputri 7,2%, Mahfud MD 5,4%, Dahlan Iskan 3,6%, Hatta Rajasa 2,9%, Surya Paloh 2,5%, Rhoma Irama 1,7%, Muhaimin Iskandar 1,1% nama lain 0,8%
Indonesian Survey Circle (LSI) 1–8 Maret 2013 Megawati Soekarnoputri 20,7%, Aburizal Bakrie 20,3% Prabowo Subianto 19,2%, Wiranto 8,2%, Hatta Rajasa 6,4%, Kristiani Herawati 2,4%, Surya Paloh 2,1% Suryadharma Ali 1,9%, Anis Matta 1,1%, Muhaimin Iskandar 1,6%,
Indonesia Network Election Survey (INES) 18–30 Maret 2013 Prabowo Subianto 39,8%, Megawati Soekarnoputri 17,2%, Hatta Rajasa 14,4%, Aburizal Bakrie 10,3%, Kristiani Herawati 5,1%, Jusuf Kalla 4,2%, Wiranto 3,3%, Pramono Edhie Wibowo 3,3%, Djoko Suyanto 1%, Surya Paloh 0,7%, Sutiyoso 0,7%
Political Climatology Institute 20–30 Maret 2013 Prabowo Subianto 19,8%, Wiranto 15,4%, Megawati Soekarnoputri 13,3%, Kristiani Herawati 4,8%, Hatta Rajasa 3,9%, Surya Paloh 3,8%, Sutiyoso 2,7%, Yusril Ihza Mahendra 2,5%, Muhaimin Iskandar 1,8%, Anis Matta 1,3%, Suryadaharma Ali 1,1%, belum memilih 11,4%
Centre for Strategic and International Studies (CSIS) 9–16 April 2013 Joko Widodo 28,6%, Prabowo Subianto 15,6%, Aburizal Bakrie 7%, Megawati Soekarnoputri 5,4%, Jusuf Kalla 3,7%, Mahfud MD 2,4%, Hatta Rajasa 2,2% belum memilih 28,0%
Indonesian Institute of Sciences 10–31 Mei 2013 Joko Widodo 22,6%, Prabowo Subianto 14,2%, Aburizal Bakrie 9,4%, Megawati Soekarnoputri 9,3%, Jusuf Kalla 4,2%, Rhoma Irama 3,5%, Wiranto 3,4%, Mahfud MD 1,9%, Hatta Rajasa 1,2%, Hamengku Buwono X 1,2%, Surya Paloh 1,2%
Indonesian Research Centre Mei 2013 Joko Widodo 24,8%, Prabowo Subianto 14,8%, Aburizal Bakrie 7,9%, Megawati Soekarnoputri 5,5%, Wiranto 3,9%, Mahfud MD 3,7%, Dahlan Iskan 3,5%, Rhoma Irama 2,7%, Hary Tanoesodibjo 2,3%, Kristiani Herawati 2%
United Data Center 8–11 Juni 2013 Joko Widodo 29,57%, Prabowo Subianto 19,83%, Megawati Soekarnoputri 13,08%, Aburizal Bakrie 11,62% Jusuf Kalla 5,47%, Wiranto 3,59%, Mahfud MD 1,2%, Hatta Rajasa 1,2%, Dahlan Iskan 1,11%, Chairul Tanjung 0,43%, Marzuki Alie 0,26%, Djoko Suyanto 0,09%, Pramono Edhie Wibowo 0,09%
Soegeng Sarjadi Syndicate 3–22 Juli 2013 Joko Widodo 25,48%, Prabowo Subianto 10,52%, Jusuf Kalla 5,69%, Aburizal Bakrie 4,23%, Dahlan Iskan 4,18%, Mahfud MD 2,72, Megawati Soekarnoputri 2,68%. Wiranto 1,18%, Hidayat Nur Wahid 1,02%, Hatta Rajasa 0,81%, Chairul Tanjung 0,53%, Surya Paloh 0,33%, Hamengkubuwana X 0,33%, Sri Mulyani Indrawati 0,2%, Kristiani Herawati 0,2%, Pramono Edhie Wibowo 0,12%
Indonesian Research Centre 8-11 Juli 2013 Joko Widodo 32,0%, Prabowo Subianto 8,2%, Wiranto 6,7%, Dahlan Iskan 6,3%, Megawati Soekarnoputri 6,1%, Jusuf Kalla 3,7%, Aburizal Bakrie 3,3%, Mahfud MD 2,8%,
Kompas Juli 2013 Joko Widodo 32,5%, Prabowo Subianto 15,1%, Aburizal Bakrie 8,8%, Megawati Soekarnoputri 8,0%, Jusuf Kalla 4,5%, nama lain 18,2%, belum menentukan 12,9%
Political Climatology Institute 12–18 Agustus 2013 Joko Widodo 19,6%, Wiranto 18,5%,Prabowo Subianto 15,4%, Jusuf Kalla 7,6%, Aburizal Bakrie 7,3%, Megawati Soekarnoputri 6,1%, Dahlan Iskan 3,4%, Rhoma Irama 3,4%, Mahfud MD 3,3%, Hatta Rajasa 2,5%, Surya Paloh 2,4%, nama lain 1,3%, belum menentukan 9,1%
Alvara Research Centre 15–23 Agustus 2013 Joko Widodo 22,1%,Prabowo Subianto 17,0%, Jusuf Kalla 7,4%, Megawati Soekarnoputri 7,0%, Dahlan Iskan 6,9%, Aburizal Bakrie 6,2%, Wiranto 4,6%, Mahfud MD 4,0%, Surya Paloh 2,0%, Hatta Rajasa 1,0%, Hamengkubuwana X 0,9%, nama lain 1,0%, belum menentukan 19,0%
Cyrus Network 23–28 Agustus 2013 Joko Widodo 27,1%, Prabowo Subianto 14,4%, Aburizal Bakrie 12,0%, Wiranto 7,5%, Megawati Soekarnoputri 4,9%, Jusuf Kalla 3,2%
Soegeng Sarjadi Syndicate 25 Agustus –9 September 2013 Joko Widodo 45,8%, Jusuf Kalla 9,0%, Dahlan Iskan 7,5%, Prabowo Subianto 6,8%, Mahfud MD 5,8%, Wiranto 3,6%, Aburizal Bakrie 2,4%, Megawati Soekarnoputri 1,8%, Chairul Tanjung 1,6%, Hatta Rajasa 1,0%, Hidayat Nur Wahid 0,7%, Surya Paloh 0,5%, Hamengkubuwana X 0,5%, Sri Mulyani Indrawati 0,4%, Kristiani Herawati 0,4%, Pramono Edhie Wibowo 0,4%, nama lain 1,0%, belum menentukan 10,8%
Cyrus Network 12–14 September 2013 Joko Widodo 43,7%, Prabowo Subianto 14,0%, Aburizal Bakrie 12,5%, Wiranto 7,3%, Megawati Soekarnoputri 4,9%, Jusuf Kalla 4,6%
United Data Centre 21–24 September 2013 Joko Widodo 36,0%, Prabowo Subianto 6,6%, Dahlan Iskan 5,5%, Wiranto 4,6%, Jusuf Kalla 4,0%
Indonesia Research Centre (IRC) 25 September 2013 Joko Widodo 34,5%, Wiranto 10,6%, Aburizal Bakrie 8,1%, Jusuf Kalla 6,2%. Megawati Soekarnoputri 6%, Surya Paloh 3,3%, Rhoma Irama 3,2%, Dahlan Iskan 2,8%, Mahfud MD 2%, Hidayat Nur Wahid 1,5%, Hatta Rajasa 1,3%, Suryadharma Ali 1,2% Yusril Ihza Mahendra 0,9%. Pramono Edhie Wibowo 0,9%, Gita Wirjawan 0,4%, Irman Gusman 0,2%, Nama lain 0,4%, belum menentukan 6,9%, rahasia 1%
Pol Tracking Institute 13 September – 11 Oktober 2013 Joko Widodo 37,6%, Prabowo Subianto 11,73%,Aburizal Bakrie 11,67%%, Jusuf Kalla 6,12%. Wiranto 5,78%, Megawati Soekarnoputri 3,31%, Mahfud MD2,17 %, Hidayat Nur Wahid 1,5%, Hatta Rajasa 1,33%, Surya Paloh 1,17%, Dahlan Iskan 1,09%, belum menentukan 14,52%
Alvara Research Centre Oktober 2013 Joko Widodo 24,5%, Prabowo Subianto 9,1%, Aburizal Bakrie 7,4%, Wiranto 6,8%, Megawati Soekarnoputri 6,7%,Jusuf Kalla 4,2%, Dahlan Iskan 2,7%, Rhoma Irama 1,9%, Mahfud MD 1,2%, Surya Paloh 2,0%, Hatta Rajasa 1,1%, nama lain 3,8%, belum menentukan 30,6%
Roy Morgan Research Oktober 2013 Joko Widodo 37%,Prabowo Subianto 15%, Aburizal Bakrie 14%, Megawati Soekarnoputri 6%, Dahlan Iskan 6%, Jusuf Kalla 5%, Mahfud MD 3%, Hatta Rajasa 2%, nama lain 12%
Indikator Politik Indonesia 10–20 Oktober 2013 Joko Widodo 35,9%, Prabowo Subianto 11,4%, Aburizal Bakrie 11,4%, Wiranto 7,8%,Megawati Soekarnoputri 5,9%,Jusuf Kalla 3,9%, Mahfud MD 1,2%, Dahlan Iskan 1,0%
Indikator Politik Indonesia - 4 way race 10–20 Oktober 2013 Joko Widodo 47,4%, Prabowo Subianto 15,8%, Aburizal Bakrie 12,6%, Dahlan Iskan 3,7%
Charta Politika 28 November –6 Desember 2013 Joko Widodo 34,8%, Prabowo Subianto 11,2%, Aburizal Bakrie 8,3%, Jusuf Kalla 5,4%, Wiranto 5,2%, Megawati Soekarnoputri 2,8%,
Kompas 27 November –11 Desember 2013 Joko Widodo 43,5%, Prabowo Subianto 11,1%, Aburizal Bakrie 9,2%, Wiranto 6,3%,Megawati Soekarnoputri 6,1%,Jusuf Kalla 3,1%,nama lain 9,8%, belum menentukan 10,9%
Indo Barometer 4–15 Desember 2013 Joko Widodo 25,2%, Aburizal Bakrie 10,5%, Prabowo Subianto 9,7%, Wiranto 6,1%, Megawati Soekarnoputri 6%,
Survei dan Polling Indonesia (SPIN) Institute[8] 15 Desember 2013 - 10 Januari 2014 Prabowo Subianto 26,5%, Aburizal Bakrie 17,7%, Megawati Soekarnoputri 14,6%, Wiranto 11,8%
Indonesia Network Election Survey (INES)[9] 1 - 14 Februari 2014 Prabowo Subianto 40,8%, Megawati Soekarnoputri 19,5%, Aburizal Bakrie 11,3%, Dahlan Iskan 6,9%, Wiranto 6,3%, Joko Widodo 5,6%, Hatta Rajasa 2,4%, Jusuf Kalla 2,2%, Surya Paloh 1,7%, Pramono Edhie Wibowo 1,3%, Ani Yudhoyono 1,1%, Sutiyoso 0,9%
Roy Morgan Research Februari 2014 Joko Widodo 40%, Prabowo Subianto 17%, Aburizal Bakrie 11%, Wiranto 7%, Jusuf Kalla 5%, Megawati Soekarnoputri 4%, Dahlan Iskan 4%, Mahfud MD 3%, Hatta Rajasa 2%, nama lain 7%

Hitung cepat

Hasil

Kandidat Partai Suara %
PrabowoHatta Gerindra, Golkar, PAN, PKS, PPP, dan PBB

JokowiJK PDIP, PKB, Partai NasDem, Hanura, dan PKPI

Tidak sah/golput

Total
100%
Pemilih terdaftar



Referensi

  1. ^ Hill, Cameron (28 March 2014). "Indonesia’s 2014 national elections: a quick guide". Parliament of Australia. Diakses 6 April 2014.
  2. ^ Denny Indrayana (2008) Indonesian Constitutional Reform 1999-2002: An Evaluation of Constitution-Making in Transition, Kompas Book Publishing, Jakarta ISBN 978-979-709-394-5.
  3. ^ Law No. 42/2008 on the Election of the President and Vice-president (Indonesia)
  4. ^ Markus Junianto Sihaloho, 'Presidential Threshold Likely to Here to Stay', The Jakarta Globe, 13 September 2013.
  5. ^ Ina Parlina, 'Ruling stymies Prabowo's bid', The Jakarta Post, 25 January 2014.
  6. ^ http://nasional.kompas.com/read/2014/06/30/1659074/Partai.Demokrat.Resmi.Dukung.Prabowo-Hatta
  7. ^ [1]
  8. ^ Zulkifar, Muhammad. "Tiga Keunggulan Prabowo Subianto Sebagai Calon Presiden Menurut Survei Ini". Tribunnews. Diakses 7 Maret 2014.
  9. ^ Ramadhan, Bilal. "INES Klaim Hasil Survei Inginkan Capres Dari Militer". Republika Online. Diakses 7 Maret, 2014.
  10. http://id.wikipedia.org/wiki/Pemilihan_umum_Presiden_Indonesia_2014

1 komentar:

permata mengatakan...

Terimakasih artikelnya . . .

ST3Telkom